CNN Mandiri Indonesia ~Tersangka adalah Pappur Kumar, 37 tahun. Pappun Kumar memiliki seorang istri yang bernama Dolly, 36 tahun.
Pernikahan pasangan itu berjalan cukup lancar dan normal, namun belakangan, Dolly menolak berhubungan seks dengan suaminya selama 15 hari.
Ini membuat Pappu sangat marah dan kesal.
Dalam kemarahan pria ini dengan kejam menemba sitrinya sampai mati. setelah membunuh istrinya, Pappu bahkan cukup kejam membunuh tida anaknya yang masih kecil.
Mereka adalah Sonia (5 tahun), Vansh (3 tahun),dan Harshita (15 bulan).
Tiga anak itu dilempar ke kanal dekat rumah mereka oelh ayah kandunganya, segera setelah menemukan tubuh Dolly, tetangga segera memberitahu polisi.
Ketika polisi tiba di tempat kejadian, meraka menemukan Dolly telah meninggal karena kehilangan banyak darah.
Sedangakan jasad tiga anak belum ditemukan.
Polisi setempat siang dan malam mencari mayat ketiga anak yang tidak beruntung itu, baru sehari kemudian, tepatnya pada Mei Pappu ditangkap polisi saat bersembunyi di hutan.
Pria itu dituduh melakukan percobaan pembunuhan.
Dia juga dengan cepat mengaku membunuh istrinya dan membuang tiga anaknya ke kanal.
Deshraj Singh, petugas yang bertanggungjawab di kantor polisi mengatkan kepada India Express bahwa mayat ketiga korban itu ditemukan dari kanal.
Surat kabar The imes of India mengutip seorang pejabat polisi lain yang mengatakan, setelah membunuh istrinya, tersangka tidak tahu apa yang akan terjadi pada anak-anaknya. Jadi dia memutuskan untuk membunuh mereka juga."
Saat ini polisi sedang berusaha menemukan jasad tiga anak yang hilang tersebut.
Kemudian akan mengajukan kasus tersebut ke pengadilan untuk persidangan Pappu Kumar.
Menurut The Independent, kasus kekerasan dalam rumah tangga di India meningkat secara signifikan dalam dua tahun terakhir selama pandemi.
Hallo Buat Kamu Yang Masih Ragu Buat Mencari Bandar Togel Online Terpercaya Buruan Yakinkan Pilihan Kamu Hanya Di Mandiri Togel Dan Anda hanya Tinggal klik link yang berikut ini www.togelmanto.com Tunggu Kapan Lagi, Buruan Daftar Ya, Salam JP
