CNN Mandiri Indonesia ~Peristiwa berdarah itu terjadi di Terminal Randik Sekayu. Diduga dipicu pertengkaran antara keduanya.
Awalnya pertengkaran IY datang ke rumah korban EF untuk mengambil baju dengan alasan ingin kondangan, Sabtu (11/9/2021) siang.
Namun saat datang ke rumah korban, pintu rumah dalam keadaan terkunci dan pelaku pun berharap untuk dibukakan pintu sambil bernada keras.
Korban EF pada saat itu berada di dalam rumah yang pintu rumahnya tertutup rapat.
Kesal dengan keadaan tersebut, pelaku sempat mengamuk lantas pergi ke bedeng di Jalan Belakang Terminal Randik.
Tidak lama kemudian korban EF pun mendatangi pelaku IY di bedeng.
Bermaksud memberikan nasehat, namun ternyata keduanya kembali cekcok mulut sertai dengan perkelahian.
Tersangka IY yang pada saat itu memegang senjata tajam (tajam) jenis pisau, langsung menusuk ban sepeda motor.
Korban EF yang melihat hal itu, sambil membawa pukul besi kembali menasihati pelaku.
Namun pisau yang dipegang oleh pelaku IY tepat mengenai dada sebelah kiri EF, korban pun tumbang bersimbah darah.
Melihat lawannya tak bergerak, pelaku langsung lari ke belakang bedeng, sementara korban EF langsung diecakuasi warga ke RSUD Sekayu.
Kapolres Muba AKBP Alamsyah Pelupessy SH SIK Msi melalui Kapolsek Sekayu Iptu Akib Firdaus didampingi Kanit Reskrim Iptu Novera SH membenarkan kejadian tersebut.
Dugaan sementara dipicu cekcok mulut.
Pasca kejadian tersebut tim sudah diterjunkan, tim berhasil mengamankan tersangka yang sempat berlari di semak belukar tidak jauh dari tempat kejadian. Tersangka sudah diserahkan ke Satreskrim guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,"ungkapnya.
