CNN Mandiri Indonesia

CNNMandiri situs prediksi togel jitu dari rumus togel terakurat seperti togel singapura, togel hk, prediksi togel sidney, dan angka togel sgp.

Breaking

Post Top Ad

Your Ad Spot

24 Mar 2022

3 Pangeran Arab Saudi Dihukum Mati

 

CNN Mandiri Indonesia ~Arab Saudi terkenal akan hukuman pancung dalam sistem peradilannya. Hukum pancung kerap diberikan kepada para pelaku tindak pidana seperti pembunuhan, perzinaan, spionase, perampokan bersenjata dan terorisme.


Hukum pancung tersebut tidak memadang status sosial sehingga siapapun bisa terjerat hukuman ini apabila dinyatakan bersalah. Bahkan, Pangeran Arab Saudi pun pernah ada yang dihukum mati.


Berikut merupakan Pangeran Arab Saudi yang dihukum mati:


1. Pangeran Turki bin Saud al-Kabir



Pengeran Turki bin Saud al-kabir divonis hukuman mati karena terlibat dalam perkelahian massal dan menembak Adel al-Mohaimeed, temannya sendiri. Kejadian ini diberitakan pada tahun 2012 dan lokasinya di sebuah daerah di pinggiran Kota Riyadh, Arab Saudi.


Sebelumnya, pihak keluarga korban telah menolak untuk menerima diyat dari pihak pelaku. Pada Oktober 2016 terdapat sebuah pernyataan dari Kementrian Dalam Negeri Arab Saudi yang mengonfirmasi bahwa mereka telah melaksanakan eksekusi terhadap Pangeran Turki bin Saud al-Kabir.


2. Pangeran Faisal bin Musaid al-Saud


Pangeran Faisal bin Musaid al-Saud mendapat vonis hukuman mati karena membunuh Raja Arab Saudi ketiga, Raja Faisal. Peristiwa itu terjadi ketika Raja Faisal menghadiri pertemuan bilateral bersama Menteri Perminyakan Kuwait, pada 25 Maret 1975. Faisal bin Musai masuk tanpa ada kepentingan dan langsung mengeluarkan senjata api.


Tiga butir timah panas langsung diarahkan ke kepala Raja Faisal. Sempat dilarikan ke rumah sakit Ritadh, dan pada 14.00 waktu Riyadh, namun nyawa Raja Faisal tak tertolong. Muncul beragam dugaan dan berbagai investigasi dilakukan untuk mengungkap motif di balik pembunuhan sang Raja. Pangeran Faisal bin Musaid dieksekusi mati dengan dipenggal di lapangan umum di Riyadh pada Juni 1975.


3. Pangeran Fahd bin Turki AbdulAziz


Pangeran Fahd bin Turki bin AbdulAziz merupakan keponakan Raja Salman sekaligus panglima tertinggi pasukan Saudi dalam Perang Yaman. Putra Pangeran Turki bin AdulAziz Al Saud dan Noura binti Abdullah bin Abdul Rahman ini ia bergabung dengan militer Arab Saudi pada tahun 1983.


Ia divonis hukuman mati dengan tuduhan melakukan pengkhianatan. 

Ia dikatakan mencoba melakukan kudeta terhadap pemerintahan Salman bin AbdulAziz al-Saud dan Putra Mahkota Mohamed bin Salman. Vonis itu diungkapkan oleh salah satu kerabatanya dengan anonim kepada Institute for Gulf Affairs (IGA) yang berbasis di Washington DC. Pangeran Fahd bin Turki bin Abdulaziz dijatuhi hukuman mati oleh pengadilan militer Arab Saudi. Untuk kapan waktu vonis itu dilakukan, belum diketahui. Namun laporan IGA diterbitkan pada 27 Juni 2021.


Hallo Buat Kamu Yang Masih Ragu Buat Mencari Bandar Togel Online Terpercaya Buruan Yakinkan Pilihan Kamu Hanya Di Mandiri Togel Dan Anda hanya Tinggal klik link yang berikut ini www.togelmanto.com Tunggu Kapan Lagi, Buruan Daftar Ya, Salam JP


         

Post Top Ad

Your Ad Spot