CNN Mandiri Indonesia ~Kasus rudapaksa anak di bawah umur terjadi di Kota Yogyakarta.
Dilaporkan yang menjadi pelakunya seorang mahasiswa berinisial NJ (21).
Sementara korbanya anak berumur 12 tahun sebut saja namanya Bunga.
Modus yang pelaku dalam melancarkan aksi bejatnya dengan merayu korban memakai kata-kata manis.
Kanit PPA Satrekrim Polresta Yogyakarta, Ipda Apri Sawitri mengatakan, kejadian itu terjadi pada 16 Februari 2022 lalu.
Saat itu korban berpamitan kepada orang tuanya untuk berangkat mengikuti bimbingan belajar ke rumah gurunya.
Kebetulan lokasi bimbingan belajar itu berdekatan dengan rumah tersangka.
Orang tua korban mulai panik sebab jam pembelajaran telah selesai namun korban tak kunjung pulang ke rumah.
Orang tua korba berupaya menghubungi ponsel korban namun tidak diangkat," kata April, Jumat (8/4/2022) di Mapolresta Yogyakarta.
Orang tua korban lantas menghubungi gurunya memberitahukan bahwa korban belum pulang ke rumah.
Padahal penututan dari guru tersebut korban telah berpamitan untuk pulang ke rumah setelah pembelajaran selesai.
Orang tuanya kemudian berpesan kepada guru pembimbing untuk mengcek ke rumah tersangka.
Alasnya karena tersangka kerap mengatar korban ke rumahnya seusai pembelajaran itu selesai.
Tidak seing mengantar korban tapi sesekali saat orang tuanya berhalangan. Kebetulan keluarga mereka sudah saling kenal," ujarnya.
Saat di cek ke rumah tersangka, guru korban kaget mendapati korban berduaan di rumah tersangka.
Ia lantas meminta korban untuk pulang ke rumahnya.
Sesampainya di rumah, orang tua korban menanyakan korban apa saja yang dilakukan di rumah tersangka.
Korban kemudian mengaku bahwa ia main dan diajak tersangka masuk ke kamarnya serta dijanjikan dengan kata-kata manis untuk mau diajak berhubungan suami istri," ungkap Apri.
Saat mengajak korban, tersangka merayu korban dengan kata-kata manis.
Apri menyampaikan kata-kata yang dilontarkan tersangka kepada korban misalnya tersangka mengaku sayang dan suka terhadap korban dna mengajakanya untuk berhubungan badan.
Tersangka mengaku baru sekali melakukan hubungan dengan korban,' jelas Apri.
Ibu korban yang mengetahui aksi tersangka lantas melaporkanya ke pihak kepolisian.
Atas kasus itu, polisi menyita pakaian luar dan pakaian dalam korban, serta pakaian luar dan pakaian dalam pelaku.
Selain itu penyidik Unit PPA Polresta Yogyakarta juga mengamankan satu bantal berwarna biru yang diduga digunakan untuk alat bantu dalam persetubuhan itu.
Meski terbukti melakukan tindakan pelecehan seksual, tersangka NJ mengelak telah berhubungan badan dengan korban.
Bahkan NJ mengklaim bahwa dialah yang dipaksa oleh korban untuk berhubungan intim.
Saya menyesal telah kenal dengan korban dan kami tidak pernah melakukan hubungan suami istri. Saya juga punya pacar. Saya waktu itu juga hanya diam dan korban yang gerak," ungkap NJ saat dihadirkan dalam jumpa pers.
Hallo Buat Kamu Yang Masih Ragu Buat Mencari Bandar Togel Online Terpercaya Buruan Yakinkan Pilihan Kamu Hanya Di Mandiri Togel Dan Anda hanya Tinggal klik link yang berikut ini www.togelmanto.com Tunggu Kapan Lagi, Buruan Daftar Ya, Salam JP
